Rumah Sakit Terapung :Sebuah Langkah Menuju kepulauan wilayah pesisir

foto:RS.Terapung (google)

by :Kang Ugi
Sebuah Rumah Sakit biasanya didirikan di tengah-tengah kota atau kabupaten,dan berada di pusat-pusat konsentrasi masa atau wilayah niaga.Masyarakat yang menderita suatu penyakit dan hendak berobat biasanya harus menempuh perjalanan yang letaknya terkadang jauh dari tempat tinggalnya.Terutma bagi masyarakat yang tinggal di wilayah kepulauan dan pesisir mereka tidak mudah untuk menjumpai rumah sakit yang memadai dimulai dari sarana gedung peralatan,ketersediaan obat maupun pelayanan medis.

foto : Dr.Lie Darmawan(google)

Baru-baru ini ditemukan bahwa ada sebuah perkumpulan dari para dokter relawan dengan ikhlas medatangi wilayah-wilayah kepulauan yang sangat membutuhkan bantuan medis.
Berangkat dari sebuah cerita pengalaman dr Lie Darmawan PhD FICS SpB SpBTKV, seorang penggagas RS terapung itu yang juga pendiri yayasan Doctor SHARE ini,suatu ketika dia pernah menerima seorang pasien yang harus berjuang untuk bisa sampai ke rumah sakit di seberang pulau dengan menempuh perjalanan laut selama dua hari,dari kejadian itulah dia terketuk hatinya dan pada akhirnya mendirikan RS ini dengan jumlah modal yang tidak sedikit sekitar 3 Milliar rupiah untuk rumah sakit di atas kapal bekas Phinisi kayu berukuran 23,5 x 6,55 meter menjadi Rumah Sakit Apung gratis.pertama di Indonesia, namun menurut beliau untuk biaya tersebut tidaklah besar untuk mendirikan RS pada umumnya, biasanya dibutuhkan dana sebesar 6 milliar lebih, dikarenakan diatas kapal maka RS dengan biaya tersebut pun dapat terwujud. 

Kapal yang berukuran panjang 23,5 meter dan lebar 6,55 meter itu terbagi dalam tiga dek. Dek atas menjadi singgasana sang nakhoda serta tempat berinteraksi santai para relawan. Dek tengah merupakan dek utama. Di sanalah ruangan steril itu berada. Salah satunya terdapat ruang bedah (operasi)(jpnn).


Indonesia adalah negara yang terdiri dari kepulauan dan masyarakatnya dijamin oleh negara sebagaimaa diatur didalam UUD 1945 dan Undang-undang Kesehatan mengamanatkan bahwa setiap warga negara Indonesia berhak memperoleh layanan kesehatan yang aman, bermutu dan terjangkau. Namun kenyataannya saat ini belum seluruh masyarakat dapat mengakses layanan pengobatan memadai, terutama kalangan prasejahtera.

Rumah Sakit Apung yang dijuluki si "Bahenol" itu memberikan berbagai jasa pelayanan kesehatan mulai dari penyakit ringan, operasi besar dan operasi kecil.dr Lie (aktual.co)


Namun untuk bisa memberika pelayanan yang optimal biaya yang dikeluarkan dari RST ini pun tidak mengeluarkan dana yang sedikit, berdasarkan informasi yang dihimpun dari anak buah kapal (ABK) Rumah Sakit Apung, dalam satu kali pengisian bahan bakar secara penuh, Rumah Sakit Apung memerlukan sekitar 1.000 liter solar. Selain itu rumah sakit juga harus membiayai perawatan alat-alat kesehatan serta upah bagi seorang kapten dan empat ABK kapal.(aktual.co)

Setelah 4 tahun beroperasi RS terapung kayu ini mendapatkan respon positif dari masyarakat yang tinggal diliayah pesisir dikarenakan mereka mendapat pelayanan yang cukup optimal, dan sangat berbeda dari RSD yang ada diwilayahnya, terkadang kumuh dan berorientasi dengan uang atau bersifat komersil, ini merupakan sebuah persoalan sosial dan hal ini harus menjadi tolak ukur pemerintah untuk memberikan pelayanan dibidang kesehatan kepada masyarakat, karena diamanatkan dalam Pancasila yaitu asas berkeadilan dan kemakmuran bagi rakyat Indonesia.

Tentunya hadirnya RS terapung ini adalah merupakan ide yang sangat cemerlang dengan kondisi geografis negara kepulauan ini, dan untuk traffic di laut adalah merupakan lalulintas yang dapat dijadikan alternatif didalam segi pelayanan kepulau-pulau terpencil antar- pulau.Pemerintah harus apresiatif terhadap prestasi seperti ini dan dijadikan sebuah rekomendasi kedepan untuk meningkatkan pelayanan mutu kesehatan,dan tidak hanya dari RS terapung, namun juga sarana dan prasarana kesehatan yang sudah tersebar di seluruh Indonesia .

Dari berbagai sumber
Editor : Kang Ugi